Gagal ginjal merupakan masalah kesehatan yang serius yang bisa dialami oleh siapa pun, baik orang dewasa maupun anak-anak. Kondisi ini bisa terjadi secara tiba-tiba atau dalam jangka waktu yang lama. Dan sayangnya, angka kejadian gagal ginjal terus meningkat dari tahun ke tahun. Setiap negara memiliki angka kejadian yang berbeda, dan diperkirakan lebih tinggi dari data yang ada.
Dokter spesialis anak konsultan nefrologi dari RS JIH Solo, dr. Agustina Wulandari, menjelaskan bahwa gagal ginjal pada anak dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kurangnya asupan cairan, infeksi saluran kemih, penyakit ginjal seperti radang ginjal atau glomerulonefritis, sindrom nefrotik, dan komplikasi dari penyakit autoimun. Selain itu, kondisi ini juga dapat dipicu oleh hipertensi, diabetes, kelainan genetik, atau kelainan bawaan pada ginjal dan saluran kemih.
Menurut dr. Tina, gejala awal gagal ginjal pada anak yang perlu diwaspadai oleh orang tua antara lain bengkak pada kelopak mata yang makin meluas ke seluruh tubuh, urine berbuih, urine berwarna merah, jumlah urine yang berkurang, nyeri saat buang air kecil, nyeri pada bagian kiri atau kanan perut, aliran urine yang tidak lancar, atau bahkan mengompol. Gejala yang lebih parah bisa ditandai dengan kulit pucat, mual, muntah, nafsu makan menurun, nyeri kepala, kelemahan, dan pertumbuhan anak yang terganggu.
Untuk mencegah terjadinya gagal ginjal pada anak, penting untuk mengenali gejala dan tanda penyakit ginjal secara dini dan segera memeriksakannya ke dokter spesialis ginjal anak. Pastikan si kecil mendapatkan asupan cairan yang cukup, nutrisi seimbang, dan hindari konsumsi garam, gula, dan lemak berlebihan. Selain itu, hindari penggunaan obat-obatan tanpa resep dokter, jauhi rokok, jaga kebersihan, dan ajarkan gaya hidup sehat dengan meningkatkan aktivitas fisik dan mengurangi perilaku yang terlalu banyak duduk.
Jadi, sebagai orang tua, penting untuk selalu memperhatikan kesehatan ginjal anak dan melakukan langkah-langkah pencegahan yang tepat. Dengan perhatian dan tindakan yang tepat, kita bisa mencegah terjadinya gagal ginjal pada anak dan memberikan mereka kualitas hidup yang lebih baik. Semangat untuk menjaga kesehatan anak-anak kita!