Kalbe Ungkap Rahasia Sukses Sektor Pertumbuhan Kinerja KLBF

Kalbe Ungkap Rahasia Sukses Sektor Pertumbuhan Kinerja KLBF

PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) mengungkapkan bahwa sektor farmasi menjadi kunci pertumbuhan perusahaan. Kartika Setyabudi, Chief Financial Officer (CFO) PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF), menyatakan bahwa perusahaan kini lebih memfokuskan diri pada sektor farmasi. “Sebagai perusahaan di bidang kesehatan, sektor farmasi menjadi salah satu pendorong pertumbuhan kami, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang,” ujarnya dalam Public Expose pada Selasa (27/8/2024). Kartika juga menyoroti sektor alat kesehatan dan layanan medis. Kalbe tengah mengembangkan proyek-proyek baru, mulai dari produk konsumen hingga peralatan medis. “Kami telah memiliki pabrik untuk memproduksi benang bedah secara lokal, serta merencanakan perakitan alat kesehatan di dalam negeri,” tambahnya.

Selain itu, Kalbe tidak melupakan bisnis produk konsumen kesehatan dan nutrisi. Kartika meyakini bahwa sektor ini akan terus berkembang seiring dengan peningkatan daya beli dan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan. Dia juga menyoroti upaya Kementerian Kesehatan RI dalam melakukan reformasi sektor kesehatan. Kalbe berusaha memanfaatkan arahan pemerintah untuk meningkatkan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dalam produksi alat kesehatan.

Pada semester I/2024, laba bersih PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) tumbuh 18,4% menjadi Rp1,8 triliun. Kinerja positif ini didukung oleh pengelolaan biaya operasional yang efisien dan dampak positif dari biaya non-operasional. KLBF optimistis menghadapi tantangan ke depan dengan terus mengembangkan sektor farmasi dan alat kesehatan, serta memperluas bisnis produk konsumen kesehatan dan nutrisi.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan perkembangan positif di sektor kesehatan, Kalbe siap untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Indonesia.